Saya tiba d sebuah tempat yg public transportationnya sangat bagus, disiplinnya tinggi, dan pendidikannya terjamin. Tentang teknologi, jangan ditanya lagi, tempat ini bahkan menamai dirinya sebagai semiconductor dunia.
Selama berjalan-jalan sejak kemarin, saya sangat kesulitan mencari sepeda motor. Jumlahnya jauh lebih kecil dibanding d Jakarta atau Surabaya.
Satu hal lagi yg berbeda, kantin disini begitu higenis dan tertib. Selesai makan, pengunjungnya dituntut untuk mengembalikan piringnya sendiri ke tempat yg sudah disediakan. Selain itu sangat jarang saya menemui makanan tersisa di piring mereka. Hampir semua habis tak tersisa. Sepertinya orang orang disini sangat mensyukuri makanan mereka.
Bukan bermaksud membandingkan dengan tempat yg lama, cuman disini saya mendapatkan pelajaran dan pengetahuan yg sangat ‘ditemukan’ di tempat yg lama. Semoga saya suatu saat nanti bisa diimplementasikan di tempat lama.